News

Penyelundupan Sabu dan Kokain Digagalkan TNI AL

×

Penyelundupan Sabu dan Kokain Digagalkan TNI AL

Sebarkan artikel ini
Penyelundupan Sabu dan Kokain Digagalkan TNI AL
Gambar tentang kasus penyelundupan sabu dan kokain yang digagalkan TNI AL. (Picture by TVOneNews)

Detak Tribe – TNI Angkatan Laut (TNI AL) kembali mencatat prestasi dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia. 

Kali ini, TNI AL berhasil menggagalkan penyelundupan sabu dan kokain seberat 1,9 ton di perairan Selat Durian, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.

Pengungkapan ini bermula dari patroli rutin Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Lanal Tanjung Balai Karimun pada Selasa dini hari, 13 Mei 2025. Petugas mencurigai aktivitas mencurigakan dari sebuah kapal ikan berbendera Thailand bernama Aungtoetoe 99.

Kapal tersebut diawaki lima orang warga negara asing, terdiri dari satu WNA Thailand dan empat WNA Myanmar. Mereka tak mampu menunjukkan dokumen pelayaran dan izin penangkapan ikan saat diminta berhenti oleh petugas. 

Alih-alih patuh, kapal malah mencoba melarikan diri. TNI AL melakukan pengejaran dan akhirnya berhasil menghentikan kapal pada pukul 00.30 WIB. 

Setelah diperiksa, petugas menemukan 95 karung berisi paket teh China berwarna merah dan hijau yang ternyata digunakan untuk menyamarkan isi narkoba.

Setelah diuji menggunakan alat narkotest, seluruh paket tersebut dipastikan mengandung sabu dan kokain. Total beratnya mencapai 1,9 ton, angka yang mengejutkan sekaligus mengkhawatirkan.

Penyelundupan sabu dan kokain ini menjadi yang terbesar sepanjang tahun 2025 di wilayah perairan Indonesia. 

Menurut Pangkoarmada I, Laksamana Muda TNI Fauzi, modus penyelundupan narkoba melalui jalur laut semakin canggih dan terorganisir.

“Ini adalah bukti bahwa laut kita masih menjadi jalur favorit penyelundupan narkoba. Kami tidak akan kompromi,” tegas Fauzi.

Saat ini, para tersangka tengah diperiksa secara intensif. Sementara itu, TNI AL tengah berkoordinasi dengan BNN dan Bea Cukai untuk mengusut tuntas jaringan internasional di balik aksi penyelundupan sabu dan kokain ini.

Upaya TNI AL ini kembali menegaskan komitmen dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah maritim. Penyelundupan sabu dan kokain dalam jumlah besar seperti ini menjadi ancaman serius bagi generasi bangsa yang harus segera dihentikan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.