Detak Tribe – Daery Farras, seorang pengusaha muda asal Sembungan, Kulon Progo, telah mencatat prestasi luar biasa dalam mengembangkan bisnis batik kontemporer. Usahanya yang berfokus pada desain batik modern dan inovatif berhasil meraih omzet bulanan sebesar Rp 40-50 juta.
Daery memadukan tradisi batik dengan sentuhan kontemporer, menciptakan karya-karya yang diminati oleh kalangan muda. Desainnya yang unik dan berani menarik perhatian pelanggan dari berbagai kalangan. Dengan semangat kreativitas, Daery berhasil membuktikan bahwa batik tidak hanya cocok untuk generasi tua, tetapi juga relevan bagi generasi muda.
“Kami ingin mengubah persepsi tentang batik. Batik bukan hanya tentang motif tradisional, tetapi juga bisa menjadi bagian dari gaya hidup modern,” ujar Daery.
Keberhasilan Daery dalam mengembangkan bisnis batik kontemporer menjadi inspirasi bagi para pengusaha muda lainnya. Dengan dedikasi dan inovasi, ia membuktikan bahwa produk lokal seperti batik dapat bersaing di pasar global.
Semoga kisah sukses Daery Farras ini menginspirasi lebih banyak orang untuk menggali potensi bisnis di bidang seni dan budaya Indonesia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.