Bisnis

Inflasi Korea Selatan Melonjak 3,1% di Februari 2024, Tertinggi Sejak September 2023

×

Inflasi Korea Selatan Melonjak 3,1% di Februari 2024, Tertinggi Sejak September 2023

Sebarkan artikel ini
Inflasi Korea Selatan Melonjak 3,1% di Februari 2024, Tertinggi Sejak September 2023
ilustrasi, bendera korea selatan. Foto: istockphoto.com

Detak Tribe – Inflasi konsumen di Korea Selatan pada Februari 2024 melonjak 3,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Kenaikan ini melampaui ekspektasi para ekonom yang memperkirakan inflasi sebesar 2,9%.

Data yang dirilis oleh Statistik Korea pada Rabu (6/3) menunjukkan bahwa inflasi Februari juga naik dibandingkan Januari 2,8%. Sementara secara bulanan, harga konsumen pada Februari 2024 naik 0,5% setelah naik 0,4% pada bulan sebelumnya.

Menurut Statistik Korea, kenaikan inflasi ini merupakan lompatan tercepat sejak September 2023. Kenaikan harga energi dan bahan makanan menjadi penyebab utama lonjakan inflasi Februari 2024.

Harga energi melonjak 11,2% pada Februari 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan ini didorong oleh harga gas alam dan minyak mentah yang terus meningkat.

Harga bahan makanan juga naik 5,9% pada Februari 2024. Kenaikan ini disebabkan oleh faktor musiman seperti cuaca dingin yang mengganggu produksi sayuran.

Lonjakan inflasi di Korea Selatan ini kemungkinan akan mendorong Bank Sentral Korea (BoK) untuk menaikkan suku bunga acuannya pada pertemuan berikutnya.

BoK telah menaikkan suku bunga acuannya sebanyak tiga kali sejak Agustus 2022 dalam upaya untuk mengendalikan inflasi.