Detak Tribe – Nasmoco menargetkan pencapaian 150 hingga 200 surat pemesanan kendaraan (SPK) selama ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025. Pameran otomotif ini diyakini menjadi momentum penting untuk mendongkrak penjualan di sisa tahun 2025.
Marketing Director Nasmoco Group, Hartono Dinata, mengungkapkan bahwa kondisi pasar otomotif Jawa Tengah dan DIY hingga Agustus 2025 masih mengalami tekanan cukup berat. Penjualan mobil di wilayah ini tercatat turun 34–35 persen, lebih dalam dibanding penurunan penjualan nasional yang berkisar 20–23 persen.
“Ini tantangan besar yang harus dihadapi bersama. Meski ada tekanan, Nasmoco masih bisa mempertahankan pangsa pasar di angka 31 persen, sama seperti tahun lalu. Ini bukti kerja sama tim berjalan baik,” jelas Hartono dalam media gathering di Semarang, Kamis (18/09/2025).
Ia menambahkan, segmen Low Cost Green Car (LCGC) menjadi yang paling terimbas penurunan. Namun, Nasmoco tetap berkomitmen menjaga kualitas layanan dan memberi kemudahan agar konsumen tetap loyal.
Sementara itu, Marketing Division Head Nasmoco, Herybertus Budi, menyampaikan bahwa total penjualan hingga Agustus 2025 mencapai 8.300 unit. Penurunan yang dialami hanya sekitar 25–27 persen, atau lebih rendah dibanding rata-rata penurunan pasar di Jawa Tengah dan DIY.
“Artinya penjualan kami masih lebih baik dibanding tren pasar. Pangsa pasar tetap terjaga di 31 persen,” ujarnya.
Herybertus juga menegaskan bahwa penurunan terbesar memang terjadi di segmen mobil murah. Meski begitu, penjualan mobil kelas menengah ke atas masih cukup stabil sehingga membantu menahan angka penurunan.
“Sementara market yang tidak terlalu turun itu di medium up, ya. Jadi, kami masih bisa mempertahankan,” tambahnya.
Sebagai informasi, GIIAS Semarang 2025 akan digelar pada 24–28 September di Muladi Dome, Universitas Diponegoro, Semarang. Nasmoco menghadirkan ekosistem mobilitas lengkap serta berbagai promo spesial yang hanya bisa dinikmati pengunjung selama pameran.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.
