Detak Tribe – Calon Presiden (Capres) Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengalami percobaan pembunuhan. Kali ini percobaan itu terjadi ketika ia sedang bermain golf di West Palm Beach, Florida.
FBI mengungkapkan berita ini pada minggu waktu setempat. Ia menyebutkan agen Dinas Rahasia AS melihat seorang pria bersenjata di semak-semak. Agen itu kemudian menembak orang tersebut. Namun, pelaku masih selamat dan berupaya untuk melarikan diri.
Sheriff Palm Beach County Ric Bradshaw, dalam konferensi pers yang dikutip Reuters pada Senin (16/9/2024), menyampaikan bahwa para agen melihat laras senapan berjarak sekitar 400 hingga 500 yard (365 hingga 457 meter) dari Trump ketika mereka mengamankan area dari potensi ancaman. Mereka kemudian menyerang pria bersenjata tersebut dan menembakkan setidaknya empat peluru pada sekitar pukul 1:30 siang.
Saat kabur, pria tersebut terlihat menggunakan sebuah mobil Nissan hitam. Salah seorang saksi yang melihat pria itu segera mengambil foto mobil dan plat nomornya agar dapat diidentifikasi oleh polisi.
Menurut pejabat penegak hukum, setelah tersangka melarikan diri dari lokasi, mereka mengirimkan peringatan ke berbagai lembaga di seluruh negara bagian dengan rincian tentang kendaraan yang digunakan. Hal ini memungkinkan deputi sheriff di Martin County, wilayah yang berdekatan, untuk menangkap tersangka di Interstate 95.
The New York Times dan Fox News berhasil mengidentifikasi tersangka yang membawa senjata AK-47 itu. Pria tersebut adalah Ryan Wesley Routh, 58, dari Hawaai. Akan tetapi, informasi ini belum dikonfirmasi oleh penegak hukum.
Setelah percobaan pembunuhan ini, Trump segera mengirim email ke daftar penggalangan dananya untuk memberitahukan upaya pembunuhan ini. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak terluka, aman dan tidak terkena cedera apa pun.
Kejadian ini pun lantas menjadi upaya pembunuhan kedua yang dihadapi oleh Trump. Sebelumnya Trump pernah mengalami percobaan pembunuhan saat berkampanye di Pennsylvania, pada tanggal 13 Juli lalu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.
