4. Plester
Kemudian, plester, atau biasa disebut dengan lantai semen, adalah pilihan yang semakin populer karena penampilannya yang minimalis dan modern. Terbuat dari campuran semen, pasir, dan air, plester menawarkan kekuatan dan daya tahan yang luar biasa.
Lantai semen juga dapat dicat atau dipoles untuk menciptakan berbagai efek visual yang menarik. Namun, perlu diingat bahwa plester cenderung lebih dingin dan kurang nyaman untuk berjalan telanjang kaki, jadi perlu mempertimbangkan penggunaannya di area yang tepat.
5 Vinyl
Selanjutnya, lantai vinyl telah menjadi pilihan populer karena daya tahan, kemudahan perawatan, dan beragam pilihan gaya. Dengan teknologi cetak digital, lantai vinyl dapat meniru tampilan kayu, batu, atau bahkan keramik dengan sangat realistis.
Selain itu, lantai vinyl tahan air, menjadikannya pilihan yang ideal untuk ruang-ruang dengan tingkat kelembaban tinggi seperti kamar mandi dan dapur. Dan permukaan vinyl yang dilapisi pelindung membuatnya tahan goresan dan noda.
6. Marmer
Terakhir, marmer adalah simbol kemewahan dan keindahan alami. Terbuat dari batuan metamorf yang diolah menjadi lembaran tipis, marmer menawarkan keindahan yang tak tertandingi dengan pola dan warna yang unik.
Namun, marmer juga cenderung lebih mahal daripada jenis lantai lainnya, dan memerlukan perawatan khusus agar tetap terjaga keindahannya. Marmer rentan terhadap goresan dan noda, sehingga perlu dilapisi secara berkala untuk mempertahankan penampilannya.
Memilih jenis lantai yang tepat untuk rumah impian memang memerlukan pertimbangan yang matang. Dari granit yang tahan lama hingga marmer yang mewah, masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan.
Selain itu, penting untuk mempertimbangkan gaya hidup, anggaran, dan kebutuhan ruangan sebelum membuat keputusan akhir. Dengan memahami perbedaan yang telah disebutkan di atas, kamu dapat membuat pilihan yang tepat untuk menciptakan rumah impian yang sesuai dengan selera dan kebutuhan.
Jangan lupa baca artikel lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.
