Detak Tribe – Olimpiade Paris 2024 sedang berlangsung di Paris, Prancis sejak 26 Juli hingga 11 Agustus mendatang. Selama olimpiade berlangsung, para atlet tinggal di perkampungan atlet yang terletak di Utara Paris. Perkampungan tersebut dapat menampung hampir 14.500 orang dan resmi dibuka sejak Kamis (18/07/2024).
Panitia penyelenggara Olimpiade Paris 2024 tidak menyediakan pendingin ruangan (AC) di kamar para atlet. Hal ini ditujukan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca secara drastis. Anne Hidalgo, Wali Kota Paris menjelaskan bahwa ini juga salah satu upaya untuk mengatasi perubahan iklim dan menjadikan Paris netral karbon pada tahun 2050 mendatang.
Meski tidak menggunakan AC, panitia penyelenggara Olimpiade Paris 2024 memasang sistem pendingin air bawah tanah. Hal ini dilakukan karena sebanyak 6.000 warga akan pindah dan mendiami kampung atlet pada tahun 2025 setelah olimpiade berakhir.
Meski sistem pendingin air bawah tanah telah dipasang, panitia penyelenggara memberikan kesempatan kepada kontingen-kontingen yang ingin memasang AC tetapi dengan menggunakan biaya sendiri. Kesempatan ini diambil oleh Indonesia yang memasang AC portable sendiri.
Pemasangan AC berlangsung pada Minggu (28/07/2024) dengan dibantu volunteer Olimpiade Paris 2024. Kamar ganda putra bulu tangkis, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, menjadi salah satu kamar pertama yang dipasang AC. Keputusan ini diambil mengingat cuaca Paris di musim panas dapat mencapai 35 derajat celcius.
Selain itu, keputusan penting ini juga demi menjaga kenyamanan para atlet selama beristirahat dan menjaga kondisi para atlet agar tidak terganggu menjelang pertandingan berlangsung. Selain Indonesia, Amerika Serikat, Australia, Jepang, dan Kanada juga tercatat membeli AC sendiri untuk para atletnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.
