Detak Tribe – Harga sejumlah bahan pangan pokok di pasar nasional mengalami kenaikan signifikan pada Rabu pagi. Data Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) per pukul 05.55 WIB menunjukkan lonjakan harga yang mengkhawatirkan, terutama pada produk unggas.
Daging ayam ras menjadi sorotan utama dengan kenaikan drastis dari Rp34.630 menjadi Rp41.080 per kilogram. Senasib dengan daging ayam, harga telur ayam ras juga melonjak tajam dari Rp28.300 ke Rp35.130 per kilogram.
Kenaikan harga juga merambah ke komoditas lain. Bawang merah kini dibanderol Rp31.030 per kilogram, sementara bawang putih bonggol mencapai Rp44.710 per kilogram. Cabai merah keriting tidak luput dari tren kenaikan dengan harga Rp40.550 per kilogram.
Beras, sebagai makanan pokok masyarakat Indonesia, turut mengalami kenaikan hampir Rp1.000 per kilogram untuk semua jenisnya. Beras premium kini dijual Rp16.180 per kilogram, medium Rp14.260, dan beras SPHP Rp13.000 per kilogram.
Minyak goreng juga tak lepas dari fenomena ini. Varian kemasan sederhana naik menjadi Rp19.360 per liter, sedangkan curah mencapai Rp16.530 per liter. Ikan segar seperti tongkol, kembung, dan bandeng mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi, masing-masing mencapai Rp41.640, Rp45.750, dan Rp41.770 per kilogram.
Di tengah tren kenaikan, beberapa komoditas justru mengalami penurunan harga. Daging sapi murni tercatat turun ke level Rp127.380 per kilogram, sementara cabai rawit merah berada di angka Rp45.030 per kilogram.
Fenomena kenaikan harga pangan ini tentunya menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat, mengingat dampaknya terhadap daya beli dan kesejahteraan rakyat secara umum.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.
