News

Penyebab Kemacetan di Puncak Bogor hingga Telan 1 Korban Jiwa

×

Penyebab Kemacetan di Puncak Bogor hingga Telan 1 Korban Jiwa

Sebarkan artikel ini
Penyebab Kemacetan di Puncak Bogor hingga Telan 1 Korban Jiwa
Penyebab Kemacetan di Puncak Bogor (15/09/2024) (instagram/bekasi24jam)

Detak Tribe – Kemacetan parah terjadi pada Minggu (15/09/2024) tepatnya di jalur Puncak Bogor. Kemacetan terjadi karena padatnya kendaraan yang kembali dari kawasan Puncak setelah libur panjang.

Volume kendaraan meningkat selama libur panjang akhir pekan atau long weekend peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, mulai dari Sabtu (14/09/2024) hingga Senin (16/09/2024).

Iptu Ardian, Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Satlantas Polres Bogor menyebutkan rata-rata kendaraan yang melintas di jalur tersebut mencapai 2.800 unit pada pukul 06.00-07.00 WIB. Hal tersebut jauh melebihi ambang batas kapasitas jalan sebesar 1.500-2.000 kendaraan per jam.

Pihak kepolisian menerapkan sistem ganjil-genap dan rekayasa lalu lintas one way di beberapa titik untuk mengatasi kemacetan. Penerapan itu termasuk di pintu keluar GT Tol Ciawi Km 46+500 Simpang Gadog dan Jalan Ciawi. Namun, tingginya antusiasme masyarakat untuk berlibur menyebabkan rekayasa lalu lintas tersebut tidak efektif.

Kemacetan yang terjadi juga disebabkan karena beberapa faktor, seperti daya tampung parkir yang kurang, adanya pasar, dan jalan tikus. Oleh karena itu, tidak sedikit pengendara yang memarkirkan kendaraannya di bahu dan badan jalan hingga mempengaruhi lalu lintas.

Kemacetan ini juga berujung pada insiden tragis, di mana Nimih, seorang wanita asal Cipayung, Jakarta Timur, meninggal dunia dalam perjalanan menuju kawasan Agro Wisata Gunung Mas.

Menurut Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, Nimih mengalami sesak napas dan pusing sebelum akhirnya dievakuasi ke masjid terdekat.

Nimih kemudian dinyatakan meninggal dunia di masjid tersebut setelah evakuasi. Penyebab kematian Nimih diduga akibat penyakit bawaan, bukan karena kemacetan yang terjadi.

Kemacetan parah yang terjadi di jalur Puncak selama libur panjang membuat banyak wisatawan kecewa. hal tersebut karena mereka harus menahan lapar dan gagal menikmati liburan yang telah direncanakan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.