Detak Tribe – Kabar duka datang dari Yogyakarta. Hamzah Sulaeman yang merupakan seniman sekaligus pendiri dan pemilik dari House of Raminten dikabarkan meninggal dunia di usia ke-75 tahun pada Rabu (23/4/2025) malam.
Mendiang Hamzah Sulaeman dikabarkan tutup usia saat berada di Rumah Sakit Umum Pusat atau RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta. Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi terkait penyebab meninggalnya mendiang.
Berita duka ini dikabarkan langsung melalui unggahan di beberapa akun resmi Instagram dari usaha kepunyaan mendiang, seperti Hamzah Batik, The House of Raminten, dan Raminten Cabaret.
Mendiang Hamzah Sulaeman diketahui anak terakhir dari lima bersaudara. Dirinya merupakan anak dari pasangan Hendro Sutikno dan Tini Yuniarti, yakni pendiri Grup Mirota, perusahaan retail terkemuka yang berdiri di Yogyakarta sejak tahun 1950 silam.
Keluarga Mirota Grup ini juga diketahui masih satu trah dengan Sri Sultan Hamengku Buwono VII (4 Februari 1839-30 Desember 1921).
Selain memiliki usaha di bidang kuliner dan pusat oleh-oleh, mendiang Hamzah Sulaeman yang merupakan generasi kedua dalam keluarga Grup Mirota juga diketahui memiliki sanggar tari.
Selama masa hidupnya, Hamzah Sulaeman adalah sosok yang serba bisa. Selain menjalankan usaha, mendiang juga dikenal sebagai seorang seniman serta perancang busana.
Di mata masyarakat Yogyakarta, Hamzah Sulaeman adalah salah satu tokoh budaya yang kharismatik. Semangat dan dedikasinya untuk terus melestarikan kebudayaan lokal telah dikenal secara luas oleh masyarakat.
Salah satu mata usaha yang dimiliki mendiang, yakni The House of Raminten, pun menjadi ikon kuliner Yogyakarta dan selalu menarik perhatian para wisatawan.
Setiap pelancong yang berlibur ke Yogyakarta pasti menyempatkan diri untuk berkunjung ke sana dan merasakan pengalaman menyaksikan secara langsung perpaduan budaya Jawa dengan kebudayaan modern.
Budayawan Butet Kartaredjasa menilai mendiang Hamzah Sulaeman sebagai sosok yang memberikan kontribusi besar untuk masyarakat Yogyakarta.
Butet turut menyebut bahwa usaha yang telah didirikan oleh Hamzah Sulaeman menunjukkan kepedulian terhadap Yogyakarta. Hal ini karena terbukanya lapangan kerja yang luas untuk masyarakat Yogyakarta.
Butet juga menjelaskan bahwa mendiang Hamzah Sulaeman sebagai simpul penting yang dimiliki Yogyakarta, terutama dalam ekosistem perekonomian sampai dengan pariwisata.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.