Teknologi

Mantan CEO YouTube Tutup Usia, Ini Penyebabnya

×

Mantan CEO YouTube Tutup Usia, Ini Penyebabnya

Sebarkan artikel ini
Mantan CEO YouTube Tutup Usia, Ini Penyebabnya
Mantan CEO YouTube tutup usia, ini penyebabnya. (glamour.com/Genevieve Field)

Detak Tribe – Susan Wojcicki, salah satu karyawan pertama Google dan mantan CEO YouTube, dikabarkan meninggal dunia oleh Dennis Troper, suaminya pada Jumat (09/08/2024) waktu setempat.

Susan Wojcicki meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker paru-paru non-sel kecil selama dua tahun. Ia tutup usia pada usia ke 56 tahun. Susan Wojcicki meninggalkan suami beserta lima orang anaknya.

Sundar Pichai, CEO Google, dalam unggahannya di X pada Sabtu (10/08/2024), menyebutkan bahwa dirinya begitu terpukul dan kehilangan seorang kawan yang baik. Sundar Pichai juga menyebut bahwa mendiang Susan Wojcicki adalah bagian inti dari sejarah Google.

Sundar Pichai menyebut mendiang Susan Wojcicki sebagai orang paling bersemangat dan aktif yang pernah dirinya temui. Susan Wojcicki adalah salah satu perempuan paling berpengaruh di dunia teknologi. Dia memutuskan mengundurkan diri dari tanggung jawabnya di YouTube pada 2023 lalu.

Posisi tersebut telah ia emban selama sembilan tahun lamanya. Alasan pengunduran dirinya karena ingin fokus pada proyek pribadi, kesehatan, serta keluarga yang ia cintai. Susan Wojcicki juga menyebut bahwa pilihan tersebut merupakan keputusan terbaik selama ia hidup.

Sebelum menjadi CEO Youtube, Susan Wojcicki tercatat pernah bekerja di Intel dan Bain & Company. Setelahnya Susan Wojcicki menjabat sebagai wakil presiden senior untuk mengurus produk iklan di Google.

Susan Wojciciki kemudian menjadi CEO Youtube pada tahun 2014. Pada tahun 2006, Susan Wojcicki bersama 20 karyawan pertama Google mengakuisisi Youtube senilai US$ 1,65 miliar, jumlah yang besar pada waktu itu.

Susan Wojcicki juga terlibat dengan perusahaan tersebut setelah menyewakan garasi di rumahnya kepada teman-teman Larry Page dan Sergey Brin, yang kala itu adalah mahasiswa Ph.D. di Stanford University. Google kemudian direkonstruksi pada tahun 2015 dan perusahaan induknya menjadi Alphabet.

Susan Wojcicki yang saat itu menjadi manajer pemasaran di Google mengusulkan pada Page dan Brin untuk membeli YouTube. Di bawah kepemimpinannya, YouTube menghasilkan miliaran dolar bagi Google. Pada tahun 2023 lalu, pendapatan YouTube tercatat sebesar US$ 8,1 miliar. Jumlah ini hampir 10% dari total pendapatan yang dimiliki Alphabet.

Kanker paru-paru non-sel kecil merupakan salah satu dari dua jenis utama kanker paru-paru serta merupakan jenis yang umum. Sebanyak 80% orang didiagnosis dengan kondisi tersebut setelah berkembang ke stadium lanjut. Hal ini dikarenakan gejalanya yang sering disalahpahami sebagai penyakit yang umum.

Pada Februari tahun ini, keluarga Susan Wojcicki juga mengalami kejadian yang memilukan karena kepergian putranya. Marco Troper (19), meninggal dunia setelah mengalami overdosis yang tidak disengaja. Kejadian ini terjadi di kamar asramanya yang terletak di University of California, Berkeley.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.