Detak Tribe – Seorang pria bernama Barnas (30), warga Perumahan Alana, Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, ditemukan tewas dengan luka sayat di bagian leher, pada Selasa (14/01/2025) sekitar pukul 06.30 WIB.
Awalnya, tetangga korban bernama Meta (41), seorang saksi mata, mengaku kaget mendengar suara perempuan meminta tolong. Ia menyebut suara itu berasal dari istri korban, Firda, yang datang ke rumahnya sambil menangis histeris.
“Saya dengar suara minta tolong pagi hari. Setelah saya buka pintu rumah, ternyata ada tetangga yang minta tolong,” jelas Meta.
Menurut Meta, Firda tidak datang sendiri. Ia membawa suaminya yang dalam kondisi sempoyongan dengan darah mengucur deras dari lehernya. Beberapa saat kemudian, korban ambruk dan tak sadarkan diri. Meta yang panik kemudian berlari keluar rumah untuk meminta bantuan warga sekitar.
“Saya teriak minta tolong. Warga datang dan berusaha menolong. Mereka kemudian melapor ke polisi,” lanjut Meta.
Ia menambahkan bahwa korban sempat terjatuh di depan rumahnya dan berusaha berdiri untuk mencari istrinya. Namun, korban kembali terjatuh dan akhirnya tidak sadarkan diri.
Korban meninggal dunia akibat kehilangan banyak darah dari luka sayat di leher. Beberapa anggota kepolisian langsung dikerahkan untuk mengevakuasi korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, Hendrik (42), suami Meta, mengaku bingung dengan insiden ini. Ia kaget melihat tetangganya bersimbah darah. Ia juga menyatakan bahwa selama dua tahun bertetangga, ia tidak pernah melihat korban dan istrinya bertengkar.
“Saya sempat bingung dengan kejadian ini. Selama dua tahun di sini, saya tidak pernah melihat mereka bertengkar, tetapi terjadi peristiwa yang mengejutkan,” ungkap Hendrik.
Hasil olah TKP menunjukkan adanya sebilah celurit berlumuran darah yang tergeletak di depan pintu rumah korban. Namun, menurut Kapolsek Waru, Kompol Miftahul Amin, pihaknya masih mendalami dan menyelidiki insiden ini.
Apakah kejadian ini merupakan peristiwa bunuh diri atau pembunuhan masih belum dapat dipastikan. Polisi juga meminta keterangan dari beberapa saksi, termasuk istri korban. Saat ini, petugas masih menunggu hasil visum dan autopsi dari pihak rumah sakit untuk mengungkap penyebab kematian korban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.