Gaya HidupOtomotif

Kisah Axel Pons Mantan Pebalap Moto2 yang Memilih Menjadi Pengembara

×

Kisah Axel Pons Mantan Pebalap Moto2 yang Memilih Menjadi Pengembara

Sebarkan artikel ini
Kisah Axel Pons Mantan Pebalap Moto2 yang Memilih Menjadi Pengembara
Kisah Axel Pons Mantan Pebalap Moto2 yang Memilih Menjadi Pengembara. (YouTube/Pakistan Tourism)

Detak TribeAxel Pons, mantan pebalap Moto2 nampak tengah berjalan tanpa menggunakan alas kaki di Pakistan, Asia Selatan di dalam sebuah video yang beredar.

Video tersebut diunggah oleh akun YouTube Pakistan Tourism. Mantan pebalap Moto2 yang berasal dari Spanyol ini juga terlihat memiliki rambut gimbal.

Dirinya telah berjalan kaki dari Spanyol hinggal ke Pakistan. Perjalanan spiritualnya untuk menemukan Tuhan telah dimulai sejak enam tahun yang lalu.

Dalam video tersebut, Axel Pons mengenalkan dirinya dengan nama baru, “Saya Isa. Saya sudah mengunjungi berbagai tempat dan sudah berjalan kaki dari Spanyol sampai Pakistan selama tiga tahun ini.”

Axel Pons merupakan putra dari Sito Pons, yakni legenda dalam dunia balap. Sito Pons sendiri merupakan juara dunia sebanyak dua kali di kelas 250 cc. Sito Pons juga pemilik tim balap Pons Racing.

Sementara Axel Pons sendiri diketahui berhasil berada di Grand Prinx dan memulai debutnya tahun 2008 lalu di kelas 125 cc. Lalu di musim berikutnya dirinya naik menjadi kelas 250 cc.

Axel Pons berada di kelas Moto2 selama delapan musim secara berturut-turut. Dirinya kemudian memutuskan pensiun di tahun kesepuluhnya berkarier sebagai pebalap, yakni pada 2018.

Sebelum menjadi pengembara, Axel Pons sempat berkarier sebagai fashion designer sekaligus model. Axel Pons atau Isa memilih mengembara dan meninggalkan kehidupan lama yang dirinya sebut menjebak.

Dalam video yang sama, Isa menjelaskan bahwa mengembara membuat dirinya lebih mengapresiasi kehidupan, “Saya biasanya berjalan tanpa alas kaki dan ini indah. Kehidupan berjalan begitu cepat. Saya sekarang mulai melambat untuk mengapresiasi detail dari kehidupan ini. Tujuannya tidak lain untuk mendekatkan diri dengan Tuhan. Ini cara kami berdoa sekaligus praktik, yakni dengan berjalan.”

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news detaktribe.com.